Berita Terkini - Kerjasama antara Casey Stoner dengan Ducati nampaknya akan segera berakhir setelah keduanya tak lagi menemukan titik temu dan kesamaan terkait pengembangan motor Ducati Desmosedici GP17.
Rumor perceraian antara keduanya telah muncul kepermukaan selama berminggu-minggu, tapi sekarang datang babak baru terkait rumor ini setelah ada penegasan dari manajer Ducati, Gigi Dall’Igna bahwa semua masih baik-baik saja meskipun ia mengakui bahwa ada ketidaknyamanan di garasi Ducati karena sering absennya Stoner sebagai tes rider Ducati.
“Masalah besar dengan Casey adalah bahwa dia berada di Australia dan kami di Eropa. Ini sulit untuk menjaga dia dan pandangannya tentang pengembangan motor,” kata Gigi dilansir dari Sportrider, Jumat (14/7).
“Karena berbeda tempat kadang-kadang terjadi kesalahpahaman tentang pengembangan motor atau dia sulit dihubungi saat terjadi ‘krisis’.
“Saya pikir jika dia berada di Eropa atau jika kami berada di Australia, semuanya akan lebih mudah,” terangnya.
Ducati dan Casey Stoner memulai kemitraan pada akhir musim 2016 setelah Jorge Lorenzo memutuskan untuk bergabung dengan tim Borgo Panigale tersebut. Namun seiring waktu keretakan hubungan antara Ducati dan Stoner mulai terjadi saat pembalap Australia itu menolak untuk menjadi pelatih Lorenzo dan kerap absennya Stoner dari garasi tim Ducati.
