Penjelasan Sandiaga soal OK-OCE Mart di Antara Pasar Tradisional dan Waralaba


BERITA - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku telah memikirkan bagaimana pengembangan OK OCE Mart di Jakarta untuk ke depannya. OK OCE Mart merupakan toko yang digunakan untuk memasarkan produk binaan program OK OCE (One Kecamatan One Center for Entrepreneurship) besutan Sandi bersama calon gubernur pasangannya, Anies Baswedan.

"Kami akan atur jarak (OK OCE Mart) dengan pasar tradisional. Tapi, memang kami melihat pangsanya memang berbeda dengan pasar tradisional, karena kami tidak jual fresh product ya," kata Sandi kepada Kompas.com pada Senin (3/4/2017) malam.

Jika pasar tradisional dinilai menjual banyak produk makanan segar atau bahan makanan yang belum diolah, OK OCE Mart lebih kepada produk-produk kreatif yang dibuat peserta program OK OCE.

Sehingga, Sandi memastikan OK OCE Mart bukanlah kompetitor dari pasar tradisional. Selain itu, Sandi juga telah bicara dengan pimpinan sejumlah waralaba besar di Jakarta, yaitu Indomaret dan Alfamart.

Dalam pembicaraannya, Sandi menjelaskan bahwa keberadaan OK OCE Mart bukanlah untuk menyaingi mereka, melainkan sebagai showcase atau etalase untuk produk OK OCE.

"Saya bilang, kita enggak bersaing loh, bukan mau masif kayak mereka begitu. Rencananya, OK OCE Mart akan dibuka satu di setiap kecamatan di Jakarta," tutur Sandi.

OK OCE Mart saat ini baru ada satu, yakni di Jalan Cikajang, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Tempat yang dipakai untuk OK OCE Mart adalah kontainer, sehingga tempatnya bisa dipindah-pindah menyesuaikan dengan lokasi yang cocok.

Penggunaan kontainer ini juga dinilai tidak memakan banyak tempat dan lebih efisien. Menurut dia, sudah ada sejumlah penawaran untuk membuka OK OCE Mart di luar Jakarta, salah satunya di Kendari.

Meski begitu, Sandi memastikan, OK OCE Mart akan difokuskan terlebih dahulu di Jakarta.
Labels: berita

Thanks for reading Penjelasan Sandiaga soal OK-OCE Mart di Antara Pasar Tradisional dan Waralaba. Please share...!

Back To Top